Rabu, 17 Juni 2020

Manajemen Penjualan Salah Satu Marketplace yang Ada di Indonesia


Tugas Mata Kuliah Sistem Informasi Pemasaran
Dosen Pengampu : Citra Savitri, S.E., M.M
Oleh 
Fita Carolin Mashabi
MN17G - 17416261201110
Manajemen, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Buana Perjuangan Karawang, Jl. H.S. Ronggowaluyo, Telukjambe Timur, Karawang 41361

Marketplace adalah perantara antara penjual dan pembeli di dunia maya. Situs marketplace bertindak sebagai pihak ketiga dalam transaksi online dengan menyediakan tempat berjualan dan fasilitas pembayaran. Bisa dikatakan marketplace adalah deparment store online.
Banyak sekali berbagai macam marketplace yang berkembang pesat pada negara indonesia ini.
Jenis-jenis Marketplace yang ada di Indonesia :
1.      Marketplace Murni
Kerjasama marketplace murni adalah ketika situs marketplace hanya menyediakan lapak untuk berjualan dan fasilitas pembayaran. Penjual yang melakukan kerjasama marketplace diberikan keleluasaan lebih banyak dibandingkan kerjasama konsinyasi.
Penjual berkewajiban untuk menyediakan deskripsi dan foto produk secara mandiri. Selain itu, penjual juga dapat menerima penawaran harga dari pembeli. Jadi sebelum melakukan pembayaran, pembeli dapat melakukan penawaran harga kepada penjual. Setelah mendapatkan harga yang disepakati oleh kedua belah pihak, pembeli bisa mengirimkan sejumlah uang ke rekening yang disediakan marketplace.
Contoh marketplace Indonesia yang populer di dengan jenis kerjasama pertama adalah Tokopedia, Bukalapak, Elevenia, Blanja, dan BliBli. Beberapa contoh marketplace dari luar negeri yang populer di Indonesia adalah Shopee (Singapura), Lazada (Singapura), JD.ID (Tiongkok), Amazon (Amerika Serikat), dan Rakuten (Jepang).

2.      Marketplace Konsinyasi
Jenis kerjasama yang kedua adalah konsinyasi atau istilah mudahnya adalah titip barang. Jika penjual melakukan kerjasama konsinyasi dengan situs marketplace, ia hanya perlu menyediakan produk dan detail informasi ke pihak marketplace.
Salah satu contoh marketplace yang menyediakan kerjasama konsinyasi adalah Zalora. Contoh marketplace lain yang menggunakan jenis kerjasama ini adalah Berrybenka.
Pihak situs marketplace akan mengurus penjualan dari foto produk, gudang, pengiriman barang, hingga fasilitas pembayaran. Berbeda dari jenis kerjasama sebelumnya, di jenis kerjasama ini pembeli tidak bisa melakukan penawaran harga karena alur semua alur transaksi ditangani oleh situs marketplace.
Perbedaan mendasarnya terletak pada tanggung jawab penjual dan alur transaksinya. Alur transaksi di marketplace terjadi langsung antara penjual dan pembeli, sedangkan kerjasama konsinyasi semua alur transaksi langsung ditangani situs marketplace.
           
            Kesimpulan
Banyaknya marketplace yang ada di Indonesia ini memberikan banyak peluang bagi para pedagang-pedagang baik dari kelas bawah, menengah, maupun atas. banyak para produsen yang memanfaatkan masa pandemi ini membuat volume penjualan yang meningkat pada marketplace, hal ini di sebabkan karena masyarakat sedang melakukan masa stay at home. Banyak masyarakat menjadi konsumtif pada masa pandemi ini.



Pemasaran One to One

Tugas Mata Kuliah Sistem Informasi Pemasaran
Dosen Pengampu : Citra Savitri, S.E., M.M
Oleh 
Fita Carolin Mashabi
MN17G - 17416261201110
Manajemen, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Buana Perjuangan Karawang, Jl. H.S. Ronggowaluyo, Telukjambe Timur, Karawang 41361

Pemasaran Satu ke satu atau marketing one to one adalah sebuah teknik memasarkan produk dengan cara memberikan produk dan jasa kepada pelanggan sesuai dengan hasil identifikasi terhadap kebutuhan dan prefensi mereka masing-masing. 
Marketing One to One terdiri dari 2 jenis, yaitu Personalization dan Customization.
1. Personalization merupakan kegiatan mengumpulkan data dan memanfaatkan data yang diperoleh. 
Keunggulan dari personalization adalah 
- Kepuasan pelanggan yang lebih tinggi dan laba yang juga lebih tinggi. 
- Kepuasan juga akan meningkat, karena perusahaan melakukan marketing mix yang relevan dengan data pelanggan. 
Tidak hanya memiliki keunggulan Personalization juga memiliki beberapa kelemahan :
- Kekhawatiran menyerang privasi orang
- Cukup mahal karena membutuhkn data dan software 
2. Customization 
Cuztomization adalah ketika pelanggan secara proaktif memilih satu elemen marketing mix atau lebih bagi mereka. Perbandingannya dengan personalization adalah pelanggan yang lebih berperan banyak untuk memilih.
Manfaat yang diperoleh dari cusromization adalah kepuasan pelanggan yang lebih besar, customization order dibuat sesuai dengan keinginan pelanggan sehingga ketika pelanggan memperoleh hasil pesanan yang sesuai dengan keinginan dan ekspektasinya, maka mereka akan merasa puas.
Kesimpulan 
Kegiatan Marketing one to one ini adalah merupakan kegiatan teknik memasarkan produk dengan cara memberikan produk dan jasa kepada pelanggan sesuai dengan hasil identifikasi terhadap kebutuhan dan prefensi mereka masing-masing. Dalam masa pandemi Covid-19 ini maka para produsen harus benar benar menentukan akan menggunakan teknik pemasaran yang mana sehingga produsen harus lebih fokus untuk memasarkan produknya. 

Menarik Pelanggan dengan Pemasaran Online

Tugas Mata Kuliah Sistem Informasi Pemasaran
Dosen Pengampu : Citra Savitri, S.E., M.M.

Nama : Fita Carolin Mashabi
Kelas : MP A (MN17G)
NPM : 17416261201110

UNIVERSITAS BUANA PERJUANGAN KARAWANG


Menarik Pelanggan dengan Pemasaran Online
Pendahuluan

Di era globalisasi ini, teknologi di indonesia khususnya berkembang sangat pesat. Sehingga merambah kedunia pemasaran yang sering dilakukan dengan metode online yang sudah sangat wajar dilakukan di era sekarang ini, banyak para produsen yang melakukan pemasaran secara online ini dengan hal ini maka produsen dapat mempersingkat waktu untuk memberikan informasi tentang produknya kepada para konsumen melalui media pemasaran ini juga dapat juga untuk menghemat biaya pemasarannya sendiri sehingga dapat menekan biaya pemasaran dan dengan tujuan untuk meningkatkan volume penjualan.
Pengertian pemasaran menurut Philip Kotler adalah pemasaran merupakan suatu proses sosial yang di dalamnya terdapat individu dan kelompok yang akan mendapatkan apa yang mereka butuhkan dan inginkan dengan menciptakan, menawarkan, dan mempertukarkan produk yang bernilai kepada pihak lain.
Menurut wikipedia.com pemasaran online adalah kegiatan pemasaran produk atau layanan melalui internet.
Menurut pengamat e-business Rudianto Prabowo dalam Brand of Think (BoT.2005) ada dua perspektif tentang online marketing yaitu :
Perusahaan Brick and Click artinya perusahaan yang melakukan transaksi di dua channel (Offline dan Online)
- Perusahaan Pure Play artinya perusahaan yang benar-benar melakukan transaksi hanya di dunia maya. Diluar itu adalah perusahaan brick and mortar, yaitu perusahaan pada umumnya hanya ada di dunia nyata.
Dari berbagai pengertian diatas maka dapat penulis simpulkan bahwa pemasaran online adalah pemasaran dari sebuah produk atau layanan yang dilakukan dengan internet. Kegiatan yang dilakukan dalam pemasaran online ini pada umumnya adalah berkisar pada kegiatan pembuatan periklanan dari produk itu sendiri, penyusunan kata untuk kegiatan pemasaran, kegiatan pembuatan web design, periklanan secara online atau online advertising yang bisa berupa sebuah banner, pemasaran online juga bisa di buat dalam search engine atau mesin pencarian, melalui e-mail maupun interactive advertising.

Manfaat

Manfaat dari pemasaran online bagi konsumen :
-    Akses pilihan lebih mudah dan banyak
-  Interaktiv
- Memudahkan konsumen untuk mengetahui produk
- Nyaman, karena bisa dilakukan dimana saja dan juga kapan saja
Manfaat dari pemasaran online bagi produsen :
Biaya murah sehingga dapat meningkatkan volume penjualan dan juga efisien
- Waktu yang dilakukan fleksibel
- Dapat menentukan waktu, juga hari yang tepat sehingga produk bisa tepat sasaran pada konsumen.

Memiliki sebuah produk yang bisa diandalkan itu tidak cukup untuk menarik perhatian para konsumen, kita sebagai produsen harus mengetahui tentang bagaimana yang harus kita lakukn dalam pemasaran online : 
- Produk Knowledge ; sebagai seorang produsen kita harus mengetahui tentang produk apa yang akan kita jual, bahan yang digunakan untuk membuat produk tersebut sehingga kita dapat mengetahui manfaat dari produk tersebut, maupun cara penggunaan dari produk tersebut.
- Target ; kita harus tahu siapa target sasaran yang akan kita tuju sehingga kegiatan pemasaran online yang kita lakukan bisa tepat sasaran.
- Penggunaan Bahasa ; gaya kalimat baik secara lisan maupun tulisan yang kita muat dalam kegiatan pemasaran online harus semenarik mungkin sehingga konsumen dapat tertarik dengan membaca atau mendengar dari kalimat yang kita tulis tersebut.
- Berikan foto atau video ; penambahan video atau foto dalam suatu pemasaran online merupakan salah satu hal yang wajib dilakukan agar konsumen mengetahui produk apa yang kita jual, usahakan foto atau video yang semenarik mungkin dan sesuai dengan target sasaran dari kita.
- Promosi ; salah satu hal yang menarik bagi para konsumen adalah “Diskon” oleh karena itu sebagai produsen kita harus melakukan kegiatan ini dalam catatan dengan situasi dan kondisi yang memungkinkan.

Kesimpulan 
Kegiatan pemasaran online saat ini sangat tepat untuk dilakukan karena pada saat ini semua masyarakat harus stay at home karena sedang mewabahnya virus Covid-19, kecuali bagi yang mempunyai kepentingan mendesak, sehingga pada saat ini konsumsi gadget yang dilakukan cukup meningkat. hal ini menyebabkan para masyarakat harus membeli kebutuhannya lewat online sehingga membuat mereka akan tetap berada di rumah tanpa takut tertular atau menularkan virus Covid-19 ini. 

Sekian informasi dari penulis, semoga bermanfaat ya teman-teman :)





Manajemen Penjualan Salah Satu Marketplace yang Ada di Indonesia

Tugas Mata Kuliah Sistem Informasi Pemasaran Dosen Pengampu : Citra Savitri, S.E., M.M Oleh  Fita Carolin Mashabi MN17G - 17416261...